Tuesday 14 March 2017



Operator yang konsisten di layanan mobile seluler memang banyak di Indonesia. Tetapi PT. XL Axiata menjadi salah satu operator yang konsisten sekaligus melebarkan sayap di layanan internet rumah dengan memperkenalkan layanan baru mereka, XL-Home.

Layanan mereka ini menyasar keluarga yang membutuhkan internet WiFi 4G LTE dengan mudah dan murah untuk menunjang kehidupan. Misalnya bekerja di rumah, main game, menonton siaran streaming, dll. Kita tidak perlu takut jaringannya lemot, sebab modem WiFi ini akan menggunakan jaringan 4.5 G XL.

Bila tertarik dengan paket XL-Home ini, kita hanya harus merogoh kocek Rp. 999.000,-. Dari sana kita mendapatkan satu buah router dan kartu buah paket XL 4G LTE. Penasaran apa saja kelebihan paket XL-Home ini? Silahkan disimak!



Router Huawei tipe B310, langsung Plug and Play Router Huawei B310 ini sangat praktis dan mudah digunakan dalam keluarga. Kita tidak perlu memanggil teknisi atau memasang kabel-kabel secara rumit, tinggal pasang kartu, power, dan nyalakan. Berikut ini XL memberikan tutorial lengkap dari akun Youtube mereka.

Router ini bisa menjangkau 250 meter dan sharing hingga ke 32 perangkat sekaligus! Selain itu, tentu saja router ini mendukung kecepatan data tinggi, LTE Cat 4 dengan kecepatan hingga 150 MBps. Canggih kan?

Paket Data Terjangkau Bayangkan saja, pertama membeli XL-Home kita akan diberikan paket 240 GB untuk 3 bulan dan aktif full 24 jam. Setelah habis, kita bisa memperpanjang dengan paket booster untuk masa pakai 30 hari sesuai kebutuhan kita. Yaitu 6GB, Rp 50.000 dan 15GB, Rp 100.000. Kita juga bisa mendapatkan bonus aktivasi kuota sebesar 1GB. Lumayan bukan?

Bila tertarik menggunakan layanan XL-Home, pastikan daerahmu telah support 4G LTE dari XL. Caranya bisa cek di http://4g.xl.co.id/coverage dan cari apakah tempatmu masuk atau tidak ke dalam area biru XL 4G LTE. Bila masuk, kita bisa mendapatkan semua paket XL Home ke channel distribusi penjualan XL, seperti XL Center & Xplor, retail outlet, atau device chain store yang ada di kotamu. Selamat menikmati internet cepat!
Operator yang konsisten di layanan mobile seluler memang banyak di Indonesia. Tetapi PT. XL Axiata menjadi salah satu operator yang konsisten sekaligus melebarkan sayap di layanan internet rumah dengan memperkenalkan layanan baru mereka, XL-Home. Layanan mereka ini menyasar keluarga yang membutuhkan internet WiFi 4G LTE dengan mudah dan murah untuk menunjang kehidupan. Misalnya bekerja di rumah, main game, menonton siaran streaming, dll. Kita tidak perlu takut jaringannya lemot, sebab modem WiFi ini akan menggunakan jaringan 4.5 G XL. Bila tertarik dengan paket XL-Home ini, kita hanya harus merogoh kocek Rp. 999.000,-. Dari sana kita mendapatkan satu buah router dan kartu buah paket XL 4G LTE. Penasaran apa saja kelebihan paket XL-Home ini? Silahkan disimak!

Selengkapnya: https://www.beritateknologi.com/xl-home-pasang-wifi-praktis-dan-mudah-di-rumah-dengan-paket-240-gb/

Saturday 26 November 2016

Seperti yang telah kita ketahui, Facebook memang telah memperbarui fitur autoplay video yang ada di timeline atau linimasa. Dengan aktifnya fitur autoplay tersebut maka kiriman video apapun yang ada di timeline versi aplikasi mobile atau versi desktop secara otomatis akan diputar.



Hal ini tentu tidak masalah jika sedang menggunakan jaringan WiFi, namun akan memberatkan pengguna jika menggunakan data internet seluler. Terlebih fitur ini tetap aktif meski smartphone menggunakan jaringan 3G/HSDPA/LTE. Sebenarnya tujuan Facebook ini mempermudah pengguna agar tidak perlu repot-repot mengetuk video pada timeline untuk memutarnya. Namun bagi pengguna Facebook khususnya yang menggunakan aplikasi mobile pada smartphone dan menggunakan data seluler dengan kuota yang terbatas, tentu hal ini sangat menjengkelkan. Pasalnya, kebanyakan masyarakat Indonesia menggunakan paket data seluler terbatas/limited dan jika paket tersebut habis dengan cepat karena memutar video yang tidak dikehendaki, maka pengguna harus menambah biaya ekstra untuk membeli paket internet. Sebenarnya pihak Facebook mengizinkan fitur ini untuk dimatikan, dan Facebook pun tidak mempersulit bagaimana cara mematikannya. Bagi Anda yang ingin mematikan fitur ini, dapat mengikuti langkah-langkah berikut.


Untuk versi desktop Anda dapat mengklik tombol opsi yang ada di sudut kanan atas berbentuk segitiga (klik gambar di atas), kemudian pilih pengaturan. Setelah masuk ke pengaturan, pilih video yang terletak di pilihan paling bawah. Setelah masuk ke pengaturan video, Anda akan mendapati dua pilihan pengaturan tentang video.





Pilihan pertama adalah pilihan kualitas video yang akan diputar pada Facebook, pilihan yang ada adalah kualitas SD dan HD. Nah, sedangkan untuk fitur autoplay sendiri berada di pilihan kedua, Anda dapat mematikan atau menyalakan fitur ini sesuai kebutuhan Anda. 

Sedangkan untuk perangkat mobile Android seperti smartphone atau tablet, dapat menekan tombol garis-garis yang ada di sisi kanan dalam Aplikasi Facebook, kemudian pilih pengaturan aplikasi. Setelah itu pilih “Video diputar secara otomatis” dan Anda akan disuguhkan tiga pilihan untuk fitur autoplay ini, yakni “On”, “WiFi Only”, dan “Off”. Sebaiknya, pengguna dengan paket data seluler yang terbatas, lebih cocok memilih pilihan “WiFi Only”, karena saat menggunakan data seluler maka fitur autoplay tidak menyala, dan jika sedang tersambung dengan WiFi maka fitur tersebut otomatis menyala. 

Bagi Anda pengguna perangkat iOS seprti iPhone atau iPad, cara untuk mengatur fitur autoplay berbeda dengan Android. Caranya adalah, Anda harus masuk ke “Setting” yang ada di menu iPhone atau iPad, bukan masuk ke aplikasi Facebook. Setelah masuk ke pengaturan carilah aplikasi Facebook, kemudian  pilih “Setting”. Selanjutnya cari pilihan “video” dan pilih “Auto-play”. Kemudian Anda dapat memilih pengaturan sesuai kebutuhan Anda. Semoga tips berikut ini dapat membantu dan bermanfaat bagi Anda.


ms

Thursday 29 September 2016

Sebelumnya, BlackBerry dilaporkan telah menjalin kerjasama dengan perusahaan lokal Indonesia untuk menelurkan perusahaan baru yang merupakan hasil patungan antara BlackBerry dan PT TiPhone Mobile Indonesia Tbk (TELE). Perusahaan patungan atau joint venture itu bernama BB Merah Putih yang akan bertugas memproduksi, mendistribusikan, dan mempromosikan smartphone Android dengan merek BlackBerry.



Nantinya, smartphone Android BlackBerry yang beredar di Indonesia merupakan produksi dari pabrik yang ada di Delta Silikon, Cikarang. Pabrik yang dioperasikan oleh PT Adi Reka Mandiri itu bisa memproduksi 300.000 unit smartphone perbulan dalam enam bulan pertama melalui enam lini produksi di pabrik seluas 7000 meter persegi itu. Tentunya bakal ada pengembangan pabrik, agar kapasitas produksinya dapat meningkat dengan seiring perkembangannya.

Lalu bakal sperti apa smartphone Android BlackBerry produksi dalam Negeri tersebut? Corporate Secretary TELE, Samuel Kurniawan mengatakan jika smartphone produksi Cikarang ini tidak akan dibanderol dengan harga tinggi namun tetap memiliki desain yang bagus. Harga berada di bawah Rp3 jutaan untuk kelas mid-end, namun meski murah smartphone tersebut tetap aman karena menggunakan software dari BlackBerry yang sudah terkenal akan ‘anti-sadap’. Kabar bangkitnya BlackBerry juga sempat disuarakan oleh Presiden Joko Widodo, di mana beberapa hari terakhir ia menyebut jika layanan BlackBerry Messenger (BBM) sudah 100% menjadi milik Indonesia. Pernyataan ini juga sudah diperkuat oleh Rudiantara, sekalu Menteri Komunikasi dan Informatika. Tentu dengan berdirinya pabrik smartphone BlackBerry di Indonesia telah memenuhi syarat TKDN untuk smartphone 4G LTE.



sources : beritateknologi


Thursday 8 September 2016

Sebelumnya, Xiaomi Redmi 4 diharapkan meluncur bersamaan dengan Redmi Note 4, namun nyatanya hal tersebut tidak terjadi. Namun kini Xiaomi Redmi 4 telah terlihat di situs badan regulasi perangkat telekomunikasi China, TENAA, yang berarti tak lama lagi smartphone tersebut akan meluncur. Seperti biasanya, situs TENAA memperlihatkan foto Redmi 4 bersama dengan beberapa informasi mengenai spesifikasinya. 



Secara desain, smartphone Xiaomi Redmi 4 tampaknya terlihat seperti Redmi Note 4 dengan ukuran yang lebih kecil, meski tidak memiliki lekukan seperti Redmi Note 4. Selain itu, Xiaomi tampaknya tidak memiliki rencana untuk mengubah desain tombol kapasitif, sehingga dari depan keduanya tampak serupa. Sepaker Redmi 4 kini telah berada di bagian bawah, tidak lagi berada di bagian belakang. 


Di bagian belakang, terdapat sensor pemindai sidik jari yang berada di bawah kamera belakang dan di sampingnya telah ada LED flash di sebelah kiri. Mi logo berada beberapa inci dari garis antena di sisi bawah. Sementara tombol rocker volume dan tombol power masih berada di sebelah kanan dan slot SIM tray di sebelah kiri. 

Sementara untuk spesifikasi, Xiaomi Redmi 4 bakal mengusung RAM sebesar 3GB dengan penyimpan internal sebesar 32GB. Smartphone bakal ditenagai oleh chipset hemat daya dari MediaTek, yakni Helio P10 dengan prosesor octa-core. Namun bakal ada juga varian chipset Qualcomm Snapdragon 625 yang akan disebut Redmi 4 Pro. Smartphone dengan layar 5 inci FHD ini kabarnya akan dibanderol 699 Yuan (Rp1,3 jutaan).



sources : beritateknologi

Sunday 4 September 2016

Sekitar awal tahun 2016 lalu, Sony telah mengumumkan beberapa smartphone terbarunya, termasuk lini Xperia X. Jajaran tersebut bakal menggantikan Xperia Z yang merupakan generasi flagship dari Sony. Namun pada ajang IFA 2016 yang sedang berlangsung ini, Sony akhirnya mengungkap smartphone mereka, Xperia XZ.


Seperti yang dilansir dari Hexus, Jumat (2/9/2016), Xperia XZ ini bakal menjadi smartphone flagship alias berada di kasta paling atas, dari jajaran smartphone Sony lainnya. Selain mengusung spesifikasi yang sangar, Xperia XZ juga kaya fitur terutama dalam hal fotografi.


Sony membenamkan sensor buatannya, Exmor RS 24mm sebesar 23 megapiksel di bagian belakang. Selain dibekali dengan LED flash, terdapat teknologi “Triple image sensing”, yang mana mampu mendeteksi gerakan dari objek yang dibidik, sehingga meminimalisir blur atau bayangan pada objek foto. Kemudian ada laser autofocus yang dapat mengambil fokus dengan cepat meski kondisi ruangan yang minim cahaya. Resolusi video yang mampu direkam pun dapat mencapai hingga ukuran 4K. Sedangkan untuk kamera depannya memiliki sensor sebesar 13 megapiksel.


Bicara soal dapur pacu, spesifikasi Sony Xperia XZ terbilang hampir sama dengan seri flagship jajaran seri X sebelumnya, yakni menggunakan chipset dari Qualcomm Snapdragon 820. Sedangkan untuk RAM smartphone ini memiliki ukuran 3GB, dengan ROM sebesar 32GB/64GB.


Untuk layarnya Sony lebih memilih ukuran seluas 5,2 inci dengan resolusi Full HD, namun sudah dibekali dengan teknologi andalan Sony, Triluminos display dan X-Reality Engine. Sehingga warna yang dihasilkan lebih kaya dibandingkan layar-layar smartphone pada umumnya. Berbalutkan bahan ALKALEIDO metal, membuat smartphone ini nampak kokoh dan elegan. Mengusung ukuran baterai yang terbilang kecil, 2900mAh, Sony Xperia XZ telah memiliki sertifikasi IP65/IP68, jadi smartphone ini anti air. Berbekal port USB tipe C, Xperia XZ juga dibekali dengan sensor pemindai sidik jari. Sayangnya Sony masih menggunakan sistem operasi Android 6.0 Marshmallow. Sony bakal merilis Xperia XZ di pasar Amerika Serikat pada tanggal 23 Oktober mendatang. Namun untuk harganya hingga kini Sony masih belum mengumumkannya berapa kepastiannya. 




Spesifikasi Sony Xperia XZ:


Layar: 5,2 inci beresolusi Full HD 1920×1080 dengan teknologi Triluminos display
Chipset: Qualcomm Snapdragon 820 octa core + GPU Adreno 530
RAM/ROM: 3GB/32GB
Kamera: 23 megapiksel di bagian belakang dengan sensor Sony Exmor RS dan 13 megapiksel pada bagian depan dengan sensor Sony Exmor RS
Baterai: 2900mAh dengan fitur Quick Charging
Konektivitas: WiFi 2×2 MIMO 802.11a/b/g/n/ac, Bluetooth 4.2, USB tipe C, GPS/GLONASS, NFC dan jaringan 4G LTE
OS: Android 6.0 Marshmallow




sources : beritateknologi

Sponser

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Most Commented

Contact Form

Name

Email *

Message *

2014 © Copyright - MS-CELLULAR - Published By MS CELLULAR
theme by Waykjhkjhkmes